Modals adalah bagian dari auxiliary verbs. Auxiliary verbs adalah kata kerja bantu. Disebut kata kerja bantu karena kata ini bukan benar-benar sebuah kata kerja karena fungsinya hanya menambah makna terhadap kata kerja. Modals adalah kata yang spesial karena penggunaannya harus mengikuti beberapa aturan tertentu. Selain itu jenis modals juga menentukan makna serta aturan penggunaannya. Ada 9 jenis modals yang sering digunakan, modals tersebut adalah Must, Might, May, Will, Would, Can, Could, Shall, Should. Kita tidak akan membahas keseluruhan jenis modals tersebut, pada postingan kali ini kita akan membahas 4 jenis modal terlebih dahulu yaitu Will, Would, Can, Could. Sebelum kita bahas lebih lanjut mengenai modals, kita akan bahas terlebih dahulu tentang aturan modals tersebut. 5 Aturan modals 1. Kata kerja infinitive disimpan setelah modals tanpa menggunakan kata "to". 2. Modals tidak memerlukan tambahan huruf "s" meskipun menggunakan subject orang ketiga tunggal. 3. Modals tidak berubah bentuknya terhadap jenis tenses apapun. 4. Bentuk negative modals sama aturannya seperti membentuk bentuk negative dari auxiliary verbs yang lain, kita hanya menambahkan kata NOT setelah modals. 5. Bentuk interrogative modals sama aturannya seperti membentuk interrogative auxiliary verbs yang lain, kita menempatkan modals di awal kalimat. Untuk memperjelas tentang aturan modals tersebut, berikut bagaimana cara menempatkan modals dalam kalimat. Will & Would + SUBJECT + WILL + VERB + OBJECT Contoh Freddy will pick you up this afternoon at 4 o'clock. My dad will give me a new smartphone if I get perfect score. - SUBJECT + WILL + NOT + VERB + OBJECT Contoh They will not listen to you. I will not spend all of my money. ? WILL / WOULD + SUBJECT + VERB + OBJECT ? Contoh Will you clean the table for me? Will you close the door? Would you more sugar? Would you fix my computer? Karena would digunakan untuk meminta dan menawarkan maka, bentuk kalimat would hanya dalam bentuk interrogative. Can & Could + SUBJECT + CAN / COULD + VERB + OBJECT Contoh Arthur can dive for 10 minutes. They could swim in the river when they were young. - SUBJECT + CAN / COULD + NOT + VERB + OBJECT Contoh You can't eat at the library. He can't be a doctor. You couldn't stay in my house. ? CAN / COULD + SUBJECT + VERB + OBJECT ? Contoh Can you lift this table please? Can I join this conversation? Could you pass me that paper? Could we come in? Apabila kita telah memahami bagaimana menyusun modals dalam sebuah kalimat dengan mengikuti pola yang telah diberikan, Selanjutnya kita akan bahas lebih lanjut mengenai bagaimana menyusun modals tersebut berdasarkan fungsinya masing-masing. Berikut penjelasan fungsi dari modals will, would, can dan could beserta conothnya dalam kalimat. Fungsi Will & Would Will Will digunakan untuk menunjukan waktu dimasa yang akan datang. Contoh The bus will leave at 815 tonight. They will finish their job tomorrow. Will juga berfungsi untuk menunjukan niat atau janji. Contoh I will give you my money. My mom will cook my favorite food for my birthday. Will digunakan saat meminta dengan sopan. Contoh Will you help me to bring this books? Will you close the door for me when you walk out this room? Would Would digunakan saat membuat permintaan yang sopan. Contoh Would you wait for me? Would you type this letter? I need to handle the customers this time. Would juga digunakan untuk undangan. Contoh Would you come to my house? Would you join me for dinner? Would digunakan untuk menunjukan kesukaan seperti dalam preferences. Contoh Would you prefer meat ball or chicken noodle? Would you prefer watching movie or going to carousel? Would juga dapat digunakan untuk menawarkan sesuatu. Contoh Would you a cup of coffee? Would you like fried chicken for your lunch? Fungsi Can & Could Can Can dapat digunakan untuk menunjukan kemampuan. Can I can speak Japanese. They can buy you anything, they are rich. Can digunakan untuk menunjukan suggestion Contoh You can tell her about your feeling. You can see a doctor if you don't fell well. Dalam bentuk negative can menunjukan ketidak mungkinan. Contoh It can't be true. Rico can't be a CEO of the company. Can juga dapat digunakan untuk sebuah permintaan. Contoh Can you speak louder please? Can you turn the music off? I am having a phone call. Can digunakan juga untuk memberikan izin. Contoh You can use my laptop. You can come to my house anytime you want. Could Could digunakan untuk menunjukan kemampuan yang dimiliki pada waktu yang telah lampau. Contoh I could climb a tree when I was a kid. Devi could dance ballet before she got an accident. Fungsi could yang lain adalah untuk menunjukan sebuah permintaan sopan. Contoh Could I sit here? Could I borrow your pen for a minute? Could digunakan untuk menunjukan kemungkinan, dan dalam bentuk negative menunjukan ketidak mungkinan. Contoh Today could be rainy. Today couldn't be rainy. Brock could be a bad person. Willy couldn't be a drug user. Could digunakan untuk menunjukan masukan. Contoh You could try again when you fail. You could take a bus to go home, it's cheaper. Baca juga Semoga dapat dipahami. Terima kasih telah mengunjungi Dimensi Bahasa Inggris. tetap "Semangat menebar manfaat."
CatatanPenting. Kata kerja modal seperti can dan could digunakan bersandingan dengan kata kerja yang lain untuk menunjukkan kemungkinan, kebutuhan, izin, dan lain sebagainya. Could dapat digunakan dalam waktu present (saat ini) tapi hanya untuk mengungkapkan kemungkinan yang sangat lemah,sedangkan can menunjukan kemungkinan yang sangat mungkin
Penggunaan could dalam bahasa Inggris mungkin terasa membingungkan bagi sebagian orang. Terlebih seperti yang bisa diketahui sendiri, selain could, ada beberapa kata hampir serupa seperti can, should, would, dan banyak lainnya lagi. Pada dasarnya, hampir semua arti dari kata ini sama. Namun, yang perlu digaris bawahi adalah, penggunaannya pada kondisi tertentu. Ada beberapa hal yang mengharuskan untuk menggunakan kata could, sedangkan beberapa hal lain mengharuskan kata would. Dan ini cukup penting untuk diketahui. Karena bisa saja dengan salah menempatkan kata tersebut dalam sebuah kalimat, seseorang dapat merasa salah paham. Untuk lebih jelasnya, di bawah ini sudah dibahas ulasan lengkapnya. Jenis Modals Could merupakan salah satu kata yang masuk ke dalam jenis modals. Kata lain yang termasuk juga di dalamnya meliputi can, would, should, might, may, must, dan masih banyak lainnya lagi. Mungkin Anda masih kebingungan dengan dua kalimat berikut Can I ask you for help? Could I ask you for help? Arti dari kalimat ini sama, yaitu Dapatkah saya meminta bantuanmu?â Yang membedakannya adalah kondisi dari kedua kalimat tersebut. Penyebutan canâ memiliki arti lebih informal atau bahkan terdengar kasar. Ini mengapa, canâ lebih cocok ditujukan untuk seseorang yang memiliki umur sebaya, atau di bawah kita. Sedangkan couldâ merupakan suatu bentuk kata yang lebih formal atau juga sopan. Sehingga penggunaan kata ini lebih cocok apabila ditujukan pada orang tidak dikenal, orang asing, orang yang lebih tua, dan juga orang yang memiliki pangkat lebih tinggi. Nah, jenis dari modals ini sendiri juga sangat banyak. Untuk mengetahui lebih lengkapnya, berikut adalah tiga di antaranya 1. Penggunaan Could dalam Bahasa Inggris Kata could merupakan bentuk lampau dari can. Memiliki arti yang hampir sama, namun could akan memberikan kesan berbeda. Kata could ini merujuk pada kesanggupan, kebisaan. Contoh penggunaan could dalam bahasa Inggris pada konteks yang ini adalah sebagai berikut When I was younger, I could dance non-stop for an hour at a concert Saat aku masih muda dulu, aku dapat menari tanpa berhenti selama satu jam dalam konser I remember when you were in ballet school, your feet could bend until they touched your head! Aku ingat saat kamu masih sekolah ballet dulu, kakimu dapat melentur hingga menyentuh kepalamu! With prime sound conditions, my tone range can reach up to the highest octaves Dengan kondisi suara yang prima, range nadaku dapat mencapai hingga oktaf tertinggi Kata yang satu ini juga dapat menampilkan kesan lebih sopan dibandingkan dengan could. Inilah yang membuatnya lebih cocok dalam keadaan kalimat formal. Dengan hal tersebut, penggunaan could dalam bahasa Inggris akan sangat cocok apabila digunakan untuk orang tua, orang yang baru dikenal, atau juga orang dengan status lebih tinggi. Contohnya adalah sebagai berikut Sorry, sir. I have an injured hand, could you help me zip up my backpack? Maaf sebelumnya pak. Tangan saya sedang cedera, apakah Anda bisa membantu saya menutup resleting tas punggung saya? Hello, maâam. I am a foreigner who is not very fluent in English. Could I ask for help to show the way to the nearest train station? Halo, bu. Saya adalah orang asing yang tidak terlalu fasih berbahasa Inggris. Bolehkan saya meminta bantuan untuk menunjukkan jalan menuju stasiun kereta api terdekat? Lantas penggunaan could dalam bahasa Inggris juga dapat diartikan sebagai kemungkinan serta bentuk negatifnya, yaitu ketidak pastian. Perhatikanlah contoh sebagai berikut Youâve always studied really hard, you could get the top grades on this semesterâs exams Kamu selalu belajar dengan sangat keras, kamu akan dapat nilai terbaik pada ujian semester kali ini Maybe he looks annoying, but this time he could really tells the truth Mungkin dia terlihat menyebalkan, namun bisa jadi dia kali ini benar-benar berkata jujur 2. Penggunaan Would dalam Bahasa Inggris Setelah mengenali penggunaan could dalam bahasa Inggris, terdapat jenis modals lain yang hampir sama, yaitu would. Ini merupakan bentuk lampau dari will. Dan hampir sama dengan could, kata yang satu ini direpresentasikan sebagai bentuk kata untuk kalimat lebih formal. Lebih jelasnya, kalimat yang satu ini merupakan bentuk dari suatu permohonan. Dan karena sifatnya yang formal, would memang merepresentasikan kalimat yang lebih sopan. Contoh dari perbedaannya adalah sebagai berikut Would you help me to read this map? Do you want to help me read this map? Kedua kalimat tersebut memiliki arti yang sama, yaitu Apakah Anda dapat membantu saya membaca peta ini?â. Namun, keduanya memiliki tatanan bahasa yang berbeda. Kalimat yang memakai kata would disinyalir lebih sopan karena memang terkesan formal. Kalimat ini dapat digunakan pada orang yang lebih tua, atau juga orang yang baru saja dikenal. Sedangkan kalimat kedua lebih terkesan santai dan informal. Tidak cocok menggunakan kalimat tersebut untuk orang yang lebih tua, atau dihormati. Hal tersebut dikarenakan bisa saja kalimat dianggap kasar dan tidak sopan. Beberapa contoh yang lainnya adalah sebagai berikut I would like more cookies, please saya ingin kookies lagi, tolong I would rather die than love you Aku lebih baik mati dari pada mencintaimu Dan lainnya 3. Penggunaan Should dalam Bahasa Inggris Tidak seperti penggunaan could dalam bahasa Inggris, kata should lebih bisa banyak digunakan dengan beberapa subject, tidak seperti shall yang hanya dapat dipasangkan oleh subject weâ. Kata ini digunakan untuk kalimat yang merujuk pada keharusan tertentu. Contohnya adalah sebagai berikut I should teach him before exam season comes aku harus mengajarinya sebelum musim ujian tiba You should throw the trash into dustbin kamu harus membuang sampah itu ke tempat sampah Fanny should tell the truth Fanny harusnya memberitahukan kebenaran/fakta Kondisi yang kedua dalam penggunaan kata ini adalah sebagai pengandaian. Contohnya adalah sebagai berikut If Yuna should came, i no longer there anymore jika Yuna datang, aku tidak masih berada di sini lagi Dan kondisi yang terakhir adalah sebagai bentuk dari kalimat tanya. Ini merupakan bentuk penggunaan kata should yang paling sering sekali digunakan. Berikut ini adalah beberapa contohnya Should I bring Yuna bag? haruskah saya membawa tas Yuna Should I ate your food? haruskah saya memakan makananmu Should i buy more cookies to Lucas? haruskah saya membeli kue lebih banyak untuk Lucas Modals memang memiliki banyak sekali jenis untuk bisa disesuaikan dengan kebutuhan kalimat. Penggunaan could dalam bahasa Inggris dinilai lebih formal dan juga sopan sehingga masyarakat memang harus teliti dalam membedakannya dengan modals yang lain.
Beritadan foto terbaru penggunaan kata would like to - Materi Belajar Bahasa Inggris Kelas 10: Penggunaan Kata: will, going to, dan would like to
Memahami kata kerja modal â WOULD, SHOULD, COULD â dengan benar merupakan tantangan besar bagi beberapa pelajar bahasa Inggris? Beberapa orang mungkin berpikir bahwa mereka hanya dapat menggunakannya untuk menunjukkan tindakan yang terjadi di masa lalu. Namun, kata-kata ini sangat fleksibel sehingga orang tidak akan pernah bisa membayangkan situasi yang tak terhitung jumlahnya di mana kita dapat Anda juga bingung kapan dan bagaimana menggunakannya? Kemudian, senang Anda ada di sini di halaman kami karena hari ini, saya akan mengajari Anda cara menggunakan kata kerja modal ini dengan tata bahasa Inggris, would, should, dan could adalah tiga kata kerja modal yang paling umum digunakan yang membingungkan banyak pelajar ESL. Jika Anda tidak tahu apa kata-kata ini, kami menyebutnya kata kerja bantu atau kata kerja modal dalam bahasa Inggris. Secara tata bahasa, kami mendefinisikan kata-kata ini sebagai bentuk lampau dari will, shall, dan can. Namun, Anda mungkin lebih memahami kata-kata ini dari melihat kalimat daripada Anda siap untuk diskusi kita hari ini? Jika ya, mari pelajari lebih lanjut tentang tata bahasa dengan memahami kata kerja modal WOULD, SHOULD, COULD kepada Anda dengan penjelasan rinci dan komprehensif tentang kata kerja modal ini. Would Dalam tata bahasa Inggris, âwouldâ adalah bentuk lampau dari will. Menariknya, kata kerja modal ini mungkin adalah kata yang paling berguna dari jenisnya. Kami bahkan menggunakan kata kerja bantu ini untuk mengekspresikan present dapat menggunakannya dalam beberapa situasi seperti yang kita miliki di bawah ini 1. Kita menggunakan would untuk mengajukan pertanyaan. Would you like some cookies? = Do you want some cookies?Would you like to grab some snacks now? = Please grab some snacks who, what, when, where, why, howHow would they do that difficult task?What time would you have dinner?Tip Tata Bahasa Dalam contoh kalimat di atas, kita dapat mengatakan bahwa would berfungsi sama seperti will. 2. Kami menggunakan would untuk membuat permintaan yang sopan. I would like more cookies, please. = I want more cookies, would like you to grab some snacks now. = I would like you to grab some snacks now 3. Kita menggunakan would untuk menunjukkan respon yang berbeda jika masa lalu berbeda. I would have assisted you if I had known you were I didnât know that you were there. ânot knowingâ ini terjadi sebelum me not assisting you.Ron wouldâve missed the train if Jessa hadnât reminded him of the train Pertama Jessa mengingatkannya. Jika tanggapannya adalah untuk mengingatkan, maka John selanjutnya akan melewatkan jadwal kereta 4. Kita menggunakannya untuk mengurangi pernyataan yang kuat dan kontroversialâtidak direkomendasikan dalam esai formal. Tony would have justified his opinion in the meeting, but sadly, he failed would have to say that your plan seems too Tata Bahasa Di sini, âwouldâ memiliki arti yang mirip dengan melakukan tetapi kurang tegas. 5. Kita menggunakan would untuk menjelaskan suatu hasil ke situasi hipotetis. If I win the lottery, I would buy myself a Lamborghini Tata Bahasa Struktur ini adalah yang kita gunakan di Second Conditional yaitu If + past simple, present conditional 6. Untuk menunjukkan tindakan masa lalu yang biasa. Amy would cry whenever Tom would leave Tata Bahasa Pikirkan saja apa yang akan terjadi. 7. Would digunakan untuk menunjukkan tindakan masa lalu yang berulang. The ice would become liquid when you take it out from the freezer, then it would turn solid when you put it back inside quite some time a space shuttle would float in space, then it would land back down on earth after every Pesawat ulang-alik berada di luar angkasa dan kemudian mendarat di tanah beberapa kali. 8. Untuk menunjukkan preferensi antara dua pilihan, digunakan dengan rather atau sooner. I would sooner die than face them. = I prefer death in place of facing would rather sing than dance. = She prefers singing to dancing. 9. Kita menggunakan would untuk menunjukkan keinginan atau kemauan. Some people would permit to legalize the use of marijuana. = Some people want to legalize the use of countries would support a civil union rather than same-sex marriage. = Some people want to support a civil union rather than same-sex wish he would leave. = They want him to leave. 10. Would digunakan untuk menunjukkan niat atau rencana. He said he would arrive early. = He said he was planning to arrive early. 11. Kita juga bisa menggunakannya untuk menunjukkan pilihan. She would put off the test if she Dalam kalimat ini, itu berarti bahwa pilihannya adalah menunda mengikuti tes, tetapi dia tidak memiliki kemampuan untuk menunda mengambilnya. 12. Kami menggunakan would untuk menyatakan keraguan. His answer would seem to be correct. = His answer is probably argument stated by the jury would seem to show transparency about the case. = The argument would is probably showing transparency about the case. 13. Would digunakan untuk menunjukkan kemungkinan masa depan relatif terhadap tindakan masa lalu. She estimated she would get to the house around 7 Her family would have dinner ready for Di sini, kalimat pertama berarti dia yakin waktu kedatangannya di rumahnya sekitar pukul 700 malam. âPerkiraanâ atau percaya terjadi di masa lalu, namun kedatangannya akan terjadi kemudian. Kalimat kedua meramalkan bahwa, pada waktu yang akan datang, makan malam akan siap mungkin menganggap ini aneh tetapi sebenarnya ada perbedaan dalam cara had dan have dapat mengubah cara âwouldâ bekerja dalam kalimatWould you had changed your mind. = I wish you had changed your you have changed your mind. = If circumstances had been different, is it possible that you might have changed your mind? Should Should, dalam tata bahasa Inggris, adalah bentuk lampau dari shall. Tapi tidak seperti would, itu adalah kata kerja bantu dengan beberapa kegunaan, tidak semuanya dalam bentuk lampau. Kami menggunakan harus dalam kesempatan berikut. 1. Kami menggunakannya untuk mengajukan pertanyaan. Should you have fixed the broken door? = Were you supposed to have fixed the broken door?Should we turn in our homework now? = Are we supposed to turn in our homework now?Tip Tata Bahasa Di sini, should berarti tentang hal yang sama seperti seharusnya. 2. Should digunakan untuk menunjukkan kewajiban. You should eat fruits and vegetables every should avoid eating too much junk should seperti yang seharusnya, seperti pada contoh sebelumnya, tetapi di sini untuk membuat pernyataan persuasif. 3. Kami juga menggunakannya untuk menunjukkan kemungkinan kejadian di masa depan. If I should save enough next week, I will buy myself a new pair of Tata Bahasa Pikirkan apa yang harus dilakukan; lebih jauh lagi, should bisa ditinggalkan dari kalimat di atas, meninggalkan, âIf I should save enough next week, I will buy myself a new pair of shoes.â Sebagai alternatif, jika dapat dihilangkan dari kalimat âShould I save enough next week, I will buy myself a new pair of shoes.â 4. Untuk mengungkapkan situasi hipotetis. Should you wish to do so, you may have hot cocoa and cake. = If you wish to do so, you may have hot cocoa and cake. 5. Kami menggunakannya untuk mengungkapkan apa yang mungkin terjadi. Annie should be here by 10 AM so that we can start the meeting Tata Bahasa Pikirkan should sebagai seharusnya, atau mungkin akan. 6. Mengungkapkan permintaan atau pernyataan langsung dengan sopan. I should like to eat early dinner now. = I want to eat early should think that reforestation is necessary for mother earth to recover from global warming. = I think that reforestation is necessary for mother earth to recover from global warming. Could Selain would dan should, kami juga memiliki kata kerja modal could dalam tata bahasa Inggris. Secara teknis, could adalah bentuk lampau dari can. Dan seperti should, itu adalah kata kerja bantu dengan beberapa kegunaan, tidak semuanya dalam bentuk menggunakan kata kerja modal ini dalam situasi berikut. 1. Sebagai bentuk lampau dari can In the past, all the people could breathe fresh air even in big cities. = In those days, all the people had the chance to breathe fresh air even in big cities. 2. Kita menggunakan could untuk mengajukan pertanyaan. Could you have fixed the broken door? = Is it possible that you have fixed the broken door?Could I go now? = May I go now; am I allowed to go now? 3. Could digunakan untuk menunjukkan kemungkinan. I could study harder than I do. = I have the potential to study harder than I want to see the Aurora because I knew the night view could be amazing. = I knew that the night view could be amazing. 4. Untuk menyatakan keragu-raguan atau kesopanan She could be wrong. = She may be you hand me the pen, please? = Please hand me the pen. Would, Should dan Could Intinya Memahami kata kerja modal â Would, Should, and Could â rumit namun bermanfaat bagi Anda sebagai calon penutur bahasa Inggris. Secara teknis, mereka adalah bentuk lampau dari will, shall, dan can. Tetapi selain menggunakannya untuk menunjukkan tindakan masa lalu, kita juga dapat menggunakannya untuk membuat permintaan, mengajukan pertanyaan, menunjukkan kemungkinan, mengungkapkan situasi dan kemungkinan hipotetis, Anda memahami kata kerja modal dalam bahasa Inggris, terutama would, should, dan could, Anda mendapat tip untuk selalu diikuti, dan ini dia Anda bisa menggunakan tiga alat bantu ini jika Anda mau, dan Anda harus!Ingin mempelajari lebih lanjut tentang Kata Kerja?KLIK INI untuk mempelajari lebih lanjut tentang Kata Kerja Tidak INI untuk mempelajari lebih lanjut tentang Kata Kerja Bahasa Inggris.
Digunakanuntuk menekankan kebiasaan atau kesanggupan. Could yang pertama-tama digunakan untuk menekankan kebiasaan atau kesanggupan, biasanya kata ini digunakan untuk menunjukkan jika seseorang dulunya pernah mampu atau sanggup melakukan sesuatu. Supaya anda lebih mudah untuk memahaminya, maka simaklah beberapa contoh kalimat di bawah ini:
Menguasai Bahasa Inggris selain banyak baca dan berlatih, juga penting untuk mempelajari aturan tata bahasanya. Kita mengenal tense sebagai panduan pembentukan kalimat sesuai dengan waktu kejadian. Ada juga aturan yang dipakai untuk membantu ekspresi untuk menyatakan sesuatu. Seperti contohnya kata âwouldâ yang merupakan bentuk lampau dari kata âwillâ. Kata ini dipakai sebagai ekspresi untuk menunjukkan pilihan, kemauan, ucapan lebih sopan dan masih banyak lagi. Penulisannya kerap di ditaruh di depan kata kerja verb atau awal kalimat tanpa merubah makna kata kerja tersebut. Pemakaian âWouldâ sebagai Preferensi Kata kerja bantu ini diikuti kata rather untuk mengekspresikan pilihan. Sebagai object akan ada preferensi atau lebih. Kalimatnya berbentuk subject + would rather + verb + than + object. I would rather study now than later Saya lebih baik belajar sekarang dari pada nanti Would you rather go with me or by bus? Apakah kamu lebih memilih pergi denganku atau dengan bis? We would rather spend our money on ticket planes than gold or diamond Kami lebih memilih menghabiskan uang untuk tiket pesawat terbang dari pada emas dan berlian The family would rather live in an apartment than a house keluarga itu lebih memilih untuk tinggal di apartment dari pada di rumah She would rather call me than you. dia lebih memilih menelpon saya dari pada kamu Pemakaian âWouldâ sebagai Keinginan Menyampaikan keinginan juga memakai kata would. Hal ini bisa dipakai untuk keinginan untuk memiliki sesuatu atau untuk merasakan perasaan tertentu. Untuk keinginan merasakan sesuatu atau menjadi sesuatu ditambah dengan kata âbeâ. Jadi I would be happy atau I would be a doctor. Pemakaian untuk bertermu kata benda noun dan kata sifat adjective. Berikut adalah contohnya I would like some quite time by myself Saya ingin memiliki waktu sendirian My mom would be very upset when I didnt called her Ibu saya akan sangat kesal ketika saya tidak menelponnya Normally, we would have breakfast at 8 in the morning Normalnya, kita akan makan pagi jam delapan They would like a room for two person mereka ingin kamar untuk dua orang Anna wouldnt like a suprise birthday party Anna tidak akan suka pesta ulang tahun kejutan Penggunaan âWouldâ Untuk Ucapan Sopan Penambahan kata Would saat mengajukan pertanyaan akan memberi penekanan yang lebih sopan. Penambahannya bisa ekspresi seperti would you please, would you mind atau would you kindly semua dalam Bahasa Inggris diartikan tolong. Misalnya seperti dibawah ini Would you kindly open the door, please Bisakah Anda membukakan pintu? â lebih sopan dari pada mengatakan open the door buka pintu Would you bring my books to the library? Apakah kamu bisa membawakan buku saya ke perpustakaan? â lebih santun dari pada will you bring my books dapatkan membawa buku saya Would you mind helping me with my homework? Apakah kamu tidak keberatan membantu saya dengan pekerjaan rumah saya? Would you please look into my broken laptop. tolong dong lihat laptop saya yang rusak â kalimat look into my broken laptop mendapat tambahan would you please yang berarti tolong dengan lebih sopan. Would you please give me a direction to the nearest bus station? Dapatkah kamu memberitahu saya dimana stasiun bis terdekat? Penggunaan âWouldâ Untuk Tujuan Pemakaian kata ini dalam kalimat memiliki kemiripan dengan âwillâ. Karena dipakai untuk menyatakan sesuatu hal yang âakanâ atau âingin dilakukan. Berikut beberapa contoh kalimatnya I would start eating right saya akan mulai makan dengan benar There is something that I would like to do before we go home ada sesuatu yang ingin saya lakukan sebelum kita pulang What would you like to do after class? apakah yang ingin kamu lakukan setelah kelas selesai? I would paint the bedroom saya akan mengecat kamar tidur Andy would take you home on his car Andy akan mengantarkan kamu pulang dengan mobilnya Penggunaan âWouldâ Sebagai Bagian âIf Clauseâ Kalimat If Clause ke dua adalah contoh penggunaan kata âwouldâ yang menggabungkan dua kalimat dengan pemakaian kata wouldâŚif. Bila diartikan dalam Bahasa Indonesia berarti akan melakukan sesuatu bila sesatu terjadi atau dilakukan. Ingat kalau If clause bentuk 2 adalah sesuatu yang pengandaian saat ini untuk sesuatu yang tidak dilakukan. Berikut adalah contohnya. My father would be angry If I come home late ayah saya akan marah kalau saya pulang terlambat I would eat in the restaurant if mom didnt cook anything saya akan makan di rumah makan kalau ibu tidak masak apapun I would go to Bali with you if I saved more money saya akan pergi ke Bali denganmu kalau saya simpan lebih banyak uang They would come sooner if they knew there will be traffic mereka akan datang lebih awal kalau mereka tahu akan ada macet I would brought something for dinner if there was nothing to eat at home saya akan membawa sesuatu untuk makan malam kalau tidak ada yang bisa dimakan di rumah Demikianlah pemakaian âwouldâ dalam Bahasa Inggris. Ada yang dipakai untuk mengutarakan sesuatu dengan cara yang lebih sopan. Pemakaian lainnya adalah untuk mengutarakan sesuatu seperti keinginan atau permintaan. Sudah jelaskan?
Padaartikel sebelumnya saya menginformasikan pengertian modals dalam bahasa Inggris. Nah, pada artikel kali ini saya membahas tentang penggunaan modals. Fungsi modals ini penting Anda ketahui sehingga Anda tidak keliru menggunakannya baik dalam tulisan maupun percakapan berbahasa Inggris. 1. Menyatakan Kemampuan (can dan could) Can digunakan untuk menyatakan kemampuan di masa sekarang
Ada perbedaan yang penting antara penggunaan will dan would. Tahu kapan harus menggunakan masing-masing kata dengan tepat adalah salah satu hal penting dalam menguasai Bahasa Inggris. Baik will maupun would adalah auxiliary verbs yang juga dikenal sebagai modal verbs kata kerja yang menunjukkan kemungkinan, ijin, permintaan, dan sebagainya. Selain kedua kata ini, modal verbs juga termasuk could, shall, might, may, can, ought to, dan must. Modal verbs tidak punya makna ketika berdiri sendiri, tapi ketika digabungkan dengan verb kata kerja lain, maka ia menjadi penekanan. WILL Will adalah pernyataan yang pasti, yang artinya ia digunakan ketika kamu yakin bahwa suatu hal akan terjadi atau dikerjakan di masa yang akan datang. Misalnya âI will go to the vet tomorrow.â âSaya akan pergi ke dokter hewan besok.â Ketika kamu menggunakan kata will, maka kamu ataupun subjek yang akan melakukan sesuatu di masa yang akan datang sudah yakin akan melakukan hal tersebut. Modal verb will juga bisa digunakan untuk menyatakan sebuah keputusan yang dibuat dengan cepat, janji, penawaran dan perkiraan yang kemungkinan besar akan terjadi. Misalnya âI think I will take my bike instead of walking.â âSepertinya saya akan naik sepeda saja daripada jalan kaki.â â ini menunjukkan keputusan yang dibuat saat itu juga. âIâll wash the car tomorrow.â âSaya akan mencuci mobil besok.â â menyatakan janji. âI will drive you home after dinner, if you want.â âSaya akan mengantarmu pulang setelah makan malam, kalau kamu mau.â â menyatakan penawaran. âThe sky is getting dark, I think it will rain.â âLangitnya mulai gelap, sepertinya mau hujan.â â menunjukkan perkiraan. Will juga digunakan sebagai first conditional, yaitu kata yang digunakan untuk menunjukkan sebab-akibat dalam situasi yang sudah pasti dan tidak bisa dirubah. Misalnya âIf you get your hand in the fire, it will be burned.â âKalau tanganmu kena api, maka akan terbakar.â âIf you keep coming late to work, you will get in trouble.â âKalau kamu terus-terusan datang terlambat ke kantor, kamu akan kena masalah.â âIf the rain falls hard the whole night, the sewer will overflow tomorrow.â âKalau hujan deras terus semalaman, selokannya akan meluap besok.â âIf you donât change the diaper, the baby will keep crying.â âKalau kamu tidak mengganti popoknya, bayi itu akan terus menangis.â Bentuk negatif dari will adalah will not atau biasa disingkat wonât. WOULD Would adalah modal verb dalam Bahasa Inggris yang memiliki banyak kegunaan, termasuk undangan, permintaan, meminta ijin, dan pernyataan tentang pilihan dan membuat rencana atau pengaturan. Misalnya âWould you like to come to my party on Saturday?â âApa kamu mau datang ke pestaku hari Sabtu nanti?â â menyatakan sebuah undangan. âWould you please send this letter for me?â âBisakah kamu mengeposkan surat ini untukku?â â sebuah permintaan. âWould you allow me to leave early today?â âApakah saya boleh pulang lebih awal hari ini?â â meminta ijin. âI would prefer to have soup for dinner.â âSaya lebih pilih sup untuk makan malam.â â menyatakan pilihan. âIf we could meet at the station, it would suit me well.â âKalau kita bisa bertemu di stasiun, itu lebih baik untukku.â â menyatakan rencana atau pengaturan tentang sesuatu. Would juga digunakan dalam second and third conditional statements, yang digunakan utuk membicarakan tentang situasi imajinatif atau kecil kemungkinannya untuk terjadi. Misalnya âIf I had a passport, I would visit you in New York.â âKalau aku punya paspor, aku akan mengunjungimu di New York.â â ini adalah second conditional statement, pengandaian atas situasi yang sedang terjadi saat sekarang. âIf I had known you would come to the event, I would have picked you up.â âKalau saja aku tahu kamu mau datang ke acara itu, aku pasti menjemput kamu.â â ini adalah third conditional statement, meyatakan bahwa suatu situasi yang telah lalu bisa berbeda keadaannya jika hal lain terjadi. Would bisa menyatakan pilihan ketika menjadi frasa pasanganâwould rather â thanâ, misalnya âI would rather be with you than playing soccer with my friends.â âAku lebih baik bersamamu daripada main sepak bola dengan teman-temanku.â âIâd rather lsoing an arm than losing you.â âLebih baik aku kehilangan satu lengan daripada kehilangan kamu.â âJane would rather walk to the office than getting on a crowded bus.â âJane lebih memilih jalan kaki ke kantor daripada naik bis yang penuh sesak.â âHeâd rather leave the company than being apart with his family.â âDia lebih memilih meninggalkan perusahaannya daripda harus berjauhan dengan keluarganya.â KESIMPULAN Baik will maupun would adalah auxiliary modal verbs yang menyatakan permintaan, kemungkinan, dan semacamnya. Will digunakan untuk membicarakan tentang sesuatu di masa depan yang sudah pasti akan terjadi. Will digunakan untuk menyatakan keputusan yang dibuat dengan cepat, janji, penawaran, dan perkiraan yang kemungkinan besar akan terjadi. Would digunakan untuk menyatakan undangan, permintaan, ijin, pilihan, dan pengaturan. Baik will maupun would bisa digunakan untuk conditional statements atau kalimat pengandaian.
Fiees4j. 0kdbyepgmi.pages.dev/1580kdbyepgmi.pages.dev/1730kdbyepgmi.pages.dev/1890kdbyepgmi.pages.dev/5340kdbyepgmi.pages.dev/640kdbyepgmi.pages.dev/5110kdbyepgmi.pages.dev/2000kdbyepgmi.pages.dev/20
penggunaan kata could dan would